PIKIRAN RAKYAT –
Kabar terbaru dari persaingan sengit di industri teknologi antara Apple dan Samsung telah menarik banyak perhatian. Setelah Samsung mengenalkan Galaxy S25 Ultra mereka pada bulan Februari tahun 2025, gilirannya sekarang adalah Apple dengan peluncuran iPhone 16 Pro Max-nya yang secara resmi dirilis tanggal 11 April kemarin.
Di pasaran Indonesia, Galaxy S25 Ultra dan iPhone 16 Pro Max merupakan dua merek utama yang menarik perhatian pembeli. Kedua ponsel ini memiliki kelebihan masing-masing sehingga patut untuk dipertimbangkan.
Kedua perangkat tersebut pun memperlihatkan hasil penjualan yang sungguh mengagumkan. Meski memiliki spesifikasi yang tak kalah mencolok dalam hal gaya desain, kecanggihan fitur kamera, serta kapabilitas operasi sistem, kedua smartphone ini menjadi wakil untuk tingkatan teratas pada seri mereka masing-masing.
Bermacam-macam fasilitas berbasis kecerdasan buatan (AI) yang terintegrasi juga menarik perhatian sendiri. Keunggulan-keunggulan ini dianggap oleh sebagian besar konsumen sebagai faktor pembedanya secara signifikan dibanding pesaingnya dalam segmen produk unggulan.
Walaupun kedua telepon seluler tersebut dibekali dengan sejumlah spesifikasi canggih, pertanyaan dasar bagi para pembeli potensial masih tetap sama: siapa yang memiliki kualitas kamera lebih baik?
Hasil Gambar: Ketajaman Galaxy versus Kealaman iPhone
Samsung Galaxy S25 Ultra hadir dengan kamera utama berkekuatan 200 MP yang sungguh mengesankan. Saat dicoba secara outdoor, foto-fotonya terlihat sangat detail meskipun sudah dibesar-besarkan beberapa kali. Langit nampak lebih biru, pohon menjadi semakin hijau—seperti memberikan nuansa alami yang lebih hidup dan spektakuler lagi. Kamera ini diciptakan agar mencuri perhatian sejak pemotretan pertama.
Akan tetapi, iPhone 16 Pro Max menghadirkan pendekatan yang berbeda. Meskipun resolusi kameranya mencapai 48 MP pada sensor utamanya, keunggulan foto-foto tersebut tidak setenar Samsung dalam hal tajamnya gambar. Namun, bila kita bicara tentang reproduksi warna dan pengaturan pencahayaannya, Apple masih menjadi pemimpin dengan tingkat konsistensinya. Warna kulit pada potret wajah terkesan alami, tanpa perlu polesan berlebihan. Di lingkungan minim cahaya, misalnya saat matahari mulai tenggelam atau di area indoor, iPhone berhasil mempertahankan detil tanpa menyebabkan gambar tampak gelap atau dipenuhi noise.
Zoon dan Angle of View: Samsung lebih Serbaguna, iPhone Lebih Konsisten
Samsung mendominasi dalam hal kemampuan pengoptisan yang dapat diperluas. Samsung Galaxy S25 Ultra dilengkapi dengan dua buah lensa telefoto—yaitu zoom optik 3x dan 5x—which membuat perpindahan antara berbagai jarak menjadi lebih lancar. Fitur ini sungguh berguna ketika mengambil gambar subjek pada jarak jauh, misalnya saat menonton konser musik atau memotret bangunan bertingkat tinggi.
iPhone 16 Pro Max cuma menyediakan satu lensa telephoto 5x, namun masih mampu menciptakan foto yang jernih dengan warna yang seragam. Sedangkan untuk kamera ultra wide, kedua perangkat tersebut memberikan hasil yang memuaskan, walaupun iPhone memiliki kelebihan dalam hal pengaturan pencahayaan ketika mengambil gambar di lingkungan rumit visulis, misalnya koridor bercahaya campuran atau hutan lebat.
Video: iPhone Cepat Menuju Tingkat Profesional
Berbicara tentang video, sepertinya Apple serius pada tahun ini. Kini iPhone 16 Pro Max memiliki kapabilitas untuk merekam dalam format Dolby Vision HDR dengan kecepatan hingga 60 fps, serta fitur ProRes dan pengambilan video 3D (video spasial) yang dapat dinikmati melalui perangkat Vision Pro. Ini merupakan langkah besar bagi pembuat konten menuju era perfilman dalam genggaman tangan mereka.
Samsung Galaxy S25 Ultra menghadirkan kualitas rekaman video hingga resolusi 8K dengan dukungan HDR10+, menjadikan setiap detil tampak lebih nyata ketika diposting di situs seperti YouTube atau Instagram. Fitur stabilitas videonya luar biasa, sementara mode slow-motion dapat menjadi fitur unggulan untuk mereka yang sering mencatat aktivitas atau pertandingan olahraga.
Meski demikian, untuk mereka yang serius di dunia video, iPhone tetap berada satu langkah di depan, terutama dari sisi warna, fleksibilitas pengeditan, dan dukungan format profesional.
Selfie dan Kamera Belakang: Dua Pandangan yang Tidak Sama
Sama-sama, baik Galaxy S25 Ultra maupun iPhone 16 Pro Max memiliki resolusi kamera depan sebesar 12 MP, tetapi hasil jepretannya memberikan kesan yang beragam. Samsung menawarkan foto selfi dengan pencahayaan yang bagus, kontras warna yang kuat, serta tampilan siap unggah tanpa harus diedit lebih lanjut. Sangat sesuai untuk pengguna yang sering melakukan aktivitas di platform media sosial.
iPhone, di sisi lain, masih mempertahankan ciri khas warnanya yang natural. Pengaruh bokeh dalam mode portrait tampak lebih halus dan realistis berkat adanya sensor kedaliman extra di kameranya yang depan. Ini menjadi pilihan sempurna untuk orang-orang yang mengejar kesetaraan antara ekspresi asli dan pencahayaan alami.
Ringkasan: Pilih yang Cocok dengan Gaya Fotografinya Sobat PR!
Berdasarkan seluruh tes yang dilakukan, terlihat bahwa Samsung Galaxy S25 Ultra dan iPhone 16 Pro Max masing-masing memiliki kelebihan sendiri, dengan cara mereka menghadapi tantangan pun berbeda.
Samsung Galaxy S25 Ultra sesuai bagi mereka yang gemar mendapatkan gambar dengan efek drama, berharap fleksibilitas pada fitur zoom, serta mengejar kualitas rekaman video yang jernih dan memukau.
iPhone 16 Pro Max cocok bagi pengguna yang memprioritaskan akurasi warna alami, perekaman video berkualitas cinematic, serta hasil jepretan yang seragam dalam berbagai situasi.
Dengan harganya yang hampir sama, keputusan ada di tangan pembeli. Apakah Sobat PR lebih memilih tim Galaxy dengan segala fitur canggihnya, atau tim iPhone yang terkenal akan ketelitian dan sempurnaannya? ***
0 Comments